Menjadi
makelar merupakan hal yang boleh-boleh saja dijalankan. Profesi
tersebut bisa dijadikan pekerjaan alternatif disamping pekerjaan utama
dalam kehidupan sehari-hari. Pada kenyataannya pelaku bisnis makelar ini
banyak juga menjalankannya sebagai pekerjaan sampingan. Tidak sedikit
di masyarakat dijumpai orang yang menjadi perantara dalam jual-beli
adalah orang yang mempunyai pekerjaan utama sebagai petani, sopir,
tukang bangunan, tukang service motor, tukang ojek, wiraswasta dan
lain-lain. Namun banyak juga yang menjadikan bisnis makelar ini
dijadikan sebagai pekerjaan utama.
Dalam
kehidupan masyarakat tidak bisa terlepas dari hal jual-beli. Banyak
terjadi jual beli di masyarakat sekitar kita yang menggunakan jasa
seorang makelar. Misalnya saja : jual beli sepeda motor, mobil, jasa
dll. Disini peluang makelar sangat banyak terbuka lebar. Dengan semakin
banyaknya peluang usaha yang ada di sekitar kita, bagi seorang makelar
hal tersebut bisa dijadikan sumber penghasilan baginya. Banyak cara
dilakukan agar bisa memanfaatkan celah bisnis tersebut.
Tentunya
dengan tehnik dan strategi yang tepat, seorang perantara(makelar) dapat
memperoleh penghasilan melalui penggunaan jasa yang ia jalankan.
Peluang dalam bisnis ini dapat diambil bagi siapapun yang berniat
menjdai seorang perantara. Tidak terpaku pada siapa, dimana dan kapanpun
waktunya. Karena bisnis ini bisa dijalankan oleh siapapun, baik tua
muda, laki-laki ataupun perempuan dimanapun tempatnya, di rumah, di
pasar ataupun di manapun dan juga kapanpun waktunya, bisa pai, siang,
sore, maupun malam hari. Semuanya bisa menjalankan bisnis menjadi
seorang makelar/perantara.
No comments:
Post a Comment